Lantaran ada kesalahpahaman, Nidji dilarang manggung di Banda Aceh. Akibatnya, penggemar Nidji terpaksa "dikorbankan". Fans yang sudah membeli tiket demi menyaksikan aksi Giring dan kawan-kawan itu, hanya bisa gigit jari.
"Setelah Rebecca disuruh membatalkan konser saat sedang manggung, esok harinya (25 Agustus) Nidji tidak boleh manggung sama sekali karena ada kesalahpahaman. Penonton cowok dan cewek digabung. Seharusnya cowok dan cewek dipisah," ucap Dessy, manajer Rebecca, di Night Flight Bar & Lounge, Kemang Raya, Jakarta Selatan, Senin (27/8/2007) malam.
Tiket konser Nidji tersebut sudah terjual 4.000 lebih. Karena takut penonton menuntut haknya, Nidji dan band lain yakni Bio serta Republik meminta perlindungan Poltabes Banda Aceh.
"Yang diamankan adalah Bio dan Nidji. Sementara, saya meminta Rebecca pulang hari itu juga (26 Agustus)," pungkas Dessy.
"Kita kecewa karena tidak jadi manggung. Ke depannya kita berharap semua pihak bisa lebih profesional," ujar Giring, vokalis Nidji.
Gara-gara larangan menggelar konser itu, Nidji terpaksa menginap di Ruang Pelayanan Khusus Poltabes Banda Aceh untuk menghindari amukan massa yang marah karena konser dibatalkan.
Sumber : www.infoartis.com
Sumber Foto : Suara pembaharuan
No comments:
Post a Comment